CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Mendiagnosis Permasalahan PC yang Tersambung Jaringan

a) Komputer Sever
Fungsi komputer Server adalah sebagai pusat data sebagai
pintu masuk ke dalam sistem jaringan dan berisikan daftar user
yang diperbolehkan masuk ke server atau kedalam sistem
jaringan tersebut.
b) Komputer workstation (client)
Komputer client berfungsi memanfaatkan jaringan untuk
menghubungkan komputer tersebut dengan komputer lain atau
komputer tersebut dengan server. Pemanfaatan jaringan
tersebut dapat berupa sharing data, sharing printer dan
sebagainya.
c) HUB/switch
Hub/switch berfungsi sebagai terminal atau pembagi sinyal data
bagi kartu jaringan (Network Card).
d) Kartu jaringan NIC
Sebuah kartu jaringan (LAN Card) yang terpasang pada sebuah
komputer server maupun client berfungsi sebagai media untuk
penghubung sehingga komputer dapat dihubungkan kedalam
sistem jaringan
e) Kabel dan Konektor
Kabel dan konektor berfungsi sebagai media penghubung
antara komputer client dengan komputer client yang lain atau
dengan peralatan lain yang digunakan untuk membentuk
jaringan.
2) Topologi fisik jaringan yang digunakan beserta keuntungan dan
kerugiannya adalah:
a) Topologi Bus atau Linier
Merupakan topologi fisik yang menggunakan kabel Coaxial
dengan menggunakan T-Connector dengan terminator 50 ohm
pada ujung jaringan. Topologi bus menggunakan satu kabel
yang kedua ujungnya ditutup dimana sepanjang kabel terdapat
node-node.
Keuntungannya adalah biaya yang murah, instalasi sederhana.
Tidak memerlukan Hub/Switch.
19
Kerugiannya adalah karena sinyal 2 arah dengan satu kabel
kemungkinan terjadi collision (tabrakan data atau tercampurnya
data)sangat besar, jika terjadi putus atau longgar pada salah
satu konektor maka seluruh jaringan akan berhenti,
pengecekan kabel yang putus akan memakan waktu yang lama
karena harus dilakukan satu persatu.
b) Topologi Ring
Adalah topoligi fisik yang tertutup sehingga informasi dan data
disalurkan dalam satu arah yang membentuh lingkaran
tertutup
sehingga mengesankan cincin tanpa ujung.
Keuntungannya adalah: layout instalasi yang sederhana, Tidak
memerlukan Hub/Switch, tidak terjadi collision (tabrakan data
atau tercampurnya data).
Kerugiannya adalah: Jika terjadi putus atau longgar pada salah
satu konektor maka seluruh jaringan akan berhenti,
pengecekan kabel yang putus akan memakan waktu yang lama
karena harus dilakukan satu persatu.
c) Topologi Star
Topologi Star adalah topologi setiap node akan menuju node
pusat/sentral sebagai konselor. Aliran data akan menuju node
pusat baru menuju ke node tujuan.
Keuntungan: jenis topologi ini mudah dikembangkan, jika
terjadi kerusakan pada salah satu node maka hanya node
tersebut yang terganggu tanpa mengganggu jaringan lain.
Kerugian: memerlukan biaya tambahan karena membutuhkan
Hub/switch sebagai pusat node (node sentral)
d) Topologi Hybrid
Topologi Hybrid merupakan gabungan atau kombinasi dari dua
atau lebih topologi jaringan lainnya. Topologi Hybrid sering juga
disebut Tree topology.
Keuntungan dan keruguan adalah sama dengan jenis topologi
yang digunakan dari masing-masing gabungan topologi
tersebut.
Tidak ada postingan.
Tidak ada postingan.

Sejarah Internet

Pada awalnya Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).

Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.

Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 3 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.

Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.